KMPT-SU Gelar Unjuk Rasa Usut Dugaan Pungli di Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikultura Sumut

Medan965 Dilihat

Gorgajenius.id *
MEDAN

Dugaan adanya pungutan liar (pungli) di Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikultura disampaikan massa yang mengatasnamakan Kesatuan Mahasiswa Peduli Transparan Sumatera Utara (KMPT-SU) saat menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikultura Sumut, Selasa (4/4/2023).

Dalam orasinya, Sofyandi Lubis selaku Ketua KMPT-SU menyampaikan pihaknya menduga adanya pungutan liar alias pungli yang dilakukan oknum Kadis Rajali.S.Sos terhadap sejumlah perusahaan rekanan swasta untuk mendapatkan proyek pekerjaan di Dinas Ketapang dan Holtikultura tersebut.

Sofyandi juga menyampaikan bahwa dugaan pungli tersebut sesuai informasi yang kami dapatkan pihak perusahaan mengirimkan uang dengan jumlah berpariasi ke beberapa rekening yang diduga kuat atas perintah mantan Kepala Dinas Sosial Sumut tersebut dengan jumlah lebih kurang terkumpul Rp.1.200.000.000,00 (Satu Milyar Dua Ratus Juta Rupiah), kata Sofyandi.

Setelah melakukan orasi di Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikultura Sumatera Utara dan tidak ada yang menanggapi karena khabarnya ada proses pelantikan sejumlah pejabat Eselon II dan Eselon III oleh Gubernur Sumatera Utara,maka massa KMPT-SU melanjutkan aksi ke Gedung Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu).

Sebelum bergerak ke Gedung Kejatisu Sofyandi Lubis berjanji akan kembali menggelar unjukrasa di Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikultura Sumut minggu depan.

* Di Kejatisu

Sementara di Gedung Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara , Orasi disampaikan Ricky Dalimunthe. Dalam orasinya KMPT-SU minta penegak hukum mengusut tuntas atas surat yang ditanda tangani Rajali.S.Sos selaku Kepala Dinas untuk undangan kepada sejumlah perusahaan yang dalam isi surat tersebut untuk pembahasan pengadaan Pupuk.

“Kami juga minta pihak penegak hukum agar memeriksa Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Holtikultura Sumut terkait dugaan pungli pada sejumlah perusahaan swasta tersebut,” ujar Ricky.

Setelah beberapa lama orasi pihak kejaksaan tinggi diwakilkan Monang Sihotang Bagian Humas menanggapi aspirasi kawan-kawan mahasiswa dan akan melanjutkan tuntutan tersebut kepada pimpinan.

Sofyandi Lubis dan Ricky siap berkolaborasi dan bekerjasama untuk menjadikan penegakan hukum yang bersih bebas dari korupsi dan akan turun kembali sampai kasus ini ditindak lanjuti. *
Zul

Editor : Zul