Gorgajenius.id
■Habinsaran || TOBA
Pencarian seorang remaja putra yang jatuh ke jurang di Sungai Ambatan tepatnya di Desa Lobu Hole Kec. Habinsaran Kab. Toba kembali dilanjutkan pagi tadi.
Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer Pos SAR Parapat Danau Toba, BPBD Toba, Polsek Habinsaran, Babinsa Habinsaran, Pemerintah setempat dan warga sekitar melakukan pencarian dengan scouting darat disepanjang bibir tebing.
Kepala Kantor Basarnas Medan Budiono, S.E., M.M. mengatakan Pencarian hari ini hanya bisa dilakukan dengan scouting darat dan penyisiran menggunakan sistem tali-temali (vertical rescue) disekitar lokasi korban terjatuh.
“Berkat Sinergitas dan koordinasi yang baik dengan seluruh unsur yang terlibat, Personil Rescuer Pos SAR Parapat Danau Toba akhirnya berhasil menemukan korban berjarak sekitar 15 meter dari lokasi awal korban terjatuh sore tadi sekitar pukul 15.00 wib dalam keadaan meninggal dunia. Korban yang berada didalam sungai kemudian dievakuasi menggunakan tali keatas tebing kemudian dimasukkan kedalam kantong mayat dan dibawa menggunakan ambulans bersama pihak keluarga menuju rumah duka.” Pungkasnya.
Diketahui sebelumnya, Senin, 10 April 2023, Seorang remaja putra an. Fikri Maulana (18) warga Karang Sari Pematang Siantar jatuh ke jurang dengan kedalaman 80 meter pada Senin (10/04) lalu.
Kronologis kejadian bermula pada Senin siang sekitar pukul 11.00 wib, korban bersama saksi pergi ke kebun. Kemudian korban hendak turun ke sungai yang berada dibawah jurang menggunakan tali sebagai safety yang diikatkan ke badan korban.
Rekan korban sudah berupaya melarang korban namun korban memaksakan untuk turun kebawah tebing, namun naas saat hendak turun tiba-tiba tali yang digunakan korban terputus dan menyebabkan korban langsung terjatuh ke tebing dan langsung hilang terseret arus sungai yang berada dibawah tebing.
Atas kejadian tersebut, rekan korban kemudian melaporkan kejadian tersebut warga setempat dan diteruskan ke Pos SAR Parapat Danau Toba.
■RED||BASARNAS
Editor : Zul